Bisnis Tukar Tambah Handphone atau Bisnis TT Handphone ini adalah bisnis yang menggunakan handphone dan beberapa jumlah uang untuk ditukar dengan handphone yang lebih canggih/modern. Bisnis ini bisa berjalan dengan baik jika anda memiliki kecerdasan dalam mencari orang yang ingin TT dengan handphone anda. Dalam dunia ini, anda mungkin akan memiliki sifat yang agak kurang baik. Mungkin juga anda akan memiliki kelebihan berbicara dengan orang yang akan TT dengan anda, sehingga dia akan TT dengan anda dengan harga murah. Dan sebaliknya, mungkin jika seseorang ingin TT dengan handphone anda, handphone anda akan memiliki harga yang tinggi.
Sedikit bercerita tentang pengalaman teman saya. Teman saya berbisnis ini bermodalkan uang sebesar Rp. 100.000 dan handphone Sony Ericsson. Dan mulailah dia berbisnis tukar tambah handphone ini. Dia menggunakan sosial media sebagai sarana tukar tambah handphone ini. Dan juga dasarnya dia sekarang sudah duduk di bangku SMA, otomatis banyak teman dan jaringannya pun luas. Dia mulai menukar handphonenya kepada seseorang lewat sosial media, lalu bertemu dengan orang tersebut, sedikit demi sedikit dengan modal sabar dan kecerdasan, sekarang dia memiliki 2 handphone, Nokia X2 dan Smartfren (
saya kurang tahu persis tipenya apa). Jika dikurs 2 handphone ini berharga Rp. 950.000,- . Wahh... saya jadi iri...
Ada beberapa kekurangan bisnis ini, yaitu yang digunakan adalah handphone yang hargamya naik turun. Tidak seperti emas. Naik terus.... Hal ini disebabkan karena handphone tergantung pada sedikit banyaknya orang yang ingin membeli handphone tersebut.
Ada beberapa hal yang harus anda pelajari dalam berbisnis Tukar Tambah handphone
Sedikit bercerita tentang pengalaman teman saya. Teman saya berbisnis ini bermodalkan uang sebesar Rp. 100.000 dan handphone Sony Ericsson. Dan mulailah dia berbisnis tukar tambah handphone ini. Dia menggunakan sosial media sebagai sarana tukar tambah handphone ini. Dan juga dasarnya dia sekarang sudah duduk di bangku SMA, otomatis banyak teman dan jaringannya pun luas. Dia mulai menukar handphonenya kepada seseorang lewat sosial media, lalu bertemu dengan orang tersebut, sedikit demi sedikit dengan modal sabar dan kecerdasan, sekarang dia memiliki 2 handphone, Nokia X2 dan Smartfren (
saya kurang tahu persis tipenya apa). Jika dikurs 2 handphone ini berharga Rp. 950.000,- . Wahh... saya jadi iri...
Ada beberapa kekurangan bisnis ini, yaitu yang digunakan adalah handphone yang hargamya naik turun. Tidak seperti emas. Naik terus.... Hal ini disebabkan karena handphone tergantung pada sedikit banyaknya orang yang ingin membeli handphone tersebut.
Ada beberapa hal yang harus anda pelajari dalam berbisnis Tukar Tambah handphone
- Kecerdasan dalam mencari orang yang akan kita TT handphonenya. Usahakan pada saat seseorang TT dengan handphone kita, buat orang itu agar mau menukar dan menambah (uang) handphone anda dengan harga yang tinggi. Dan sebaliknya, jika kita akan menukar dan menambah (uang) handphone orang lain, usahakan dengan harga yang murah.
- Kemahiran anda dalam merayu orang yang akan kita tukar dan tambah (uang) handponenya dan orang yang akan menukar dan menambah (uang) handphone anda.
- Memiliki sifat seperti penjual. Suka merayu dengan kata-kata yang manis
- Memiliki jaringan yang luas, agar mudah untuk TT handphone.
- Berani mengambil resiko.
- Berdo'a dan Berusaha.
- dan masih banyak lagi
Semua itu harus anda pahami. Jangan sampai anda tertipu dengan orang lain. Karena bisnis ini rentan terhadap penipuan. misalnya orang tersebut menggunakan handphone supercoppy atau handphone yang memiliki wujud sama persis, tetapi berharga murah. Biasanya handphone ini mudah rusak.
Mungkin itu saja dari saya, jika ada kekurangan mohon maaf, jika ada kelebihan tidak usah dikembalikan. Semoga anda beruntung dan berhasil!. Jangan lupa baca-baca post yang lainnya di blog ini. Terima Kasih.
0 komentar:
Post a Comment
Peraturan Berkomentar
-Dilarang Berkomentar Sebelum Membaca Artikel Di Atas
-Dilarang Menautkan Link Aktif Di Komentar
-Dilarang Berkomentar Menyinggung Pihak Manapun
-Dilarang Beriklan Pada Kotak Komentar